Pertanyaan wawancara yang perlu Anda atasi
Tentu saja, bagaimana Anda bisa melupakan hari itu? Ini adalah hari di mana saya mengerti apa itu kelegaan berkeringat. Duduk di kursi panas di depan seseorang yang mengajukan pertanyaan yang akan menentukan faktor penting di masa depan Anda membuat Anda stres.
Ada pertanyaan santai yang pasti bisa Anda jawab dengan stempel ciuman, tetapi ada pertanyaan yang menggetarkan hati yang pasti akan membuat Anda menyelam ke lautan ketiadaan untuk mencari jawaban.
• pertanyaan verifikasi kandung empedu
Saat Anda melamar pekerjaan, pengalaman kerja Anda pasti akan menjadi faktor dan pewawancara pasti akan bertanya tentang pekerjaan Anda sebelumnya atau pekerjaan saat ini. Pertanyaan seperti, “Mengapa Anda berhenti dari pekerjaan Anda?” Itu harus dijawab dengan alasan. Jangan biarkan emosi Anda mengendalikan Anda dan Anda mungkin mengatakan sesuatu yang terdengar seperti Anda pahit. Misalnya, pewawancara bertanya tentang pekerjaan Anda sebelumnya, dan Anda tidak perlu mengatakan sesuatu yang menentang mantan atasan Anda. Ketika Anda melakukan ini, pewawancara mungkin merasakan bahwa Anda sakit hati, dan menyalahkan orang lain.
• Membuat Anda melakukan pencarian yang lemah
Ada pertanyaan seperti: “Mengapa menurut Anda kami harus mempekerjakan Anda?” Itu hal yang biasa, tetapi bagaimana jika seseorang bertanya kepada Anda, “Apa kelemahan terbesar Anda?” Anda pasti akan berhenti. Bagaimana Anda menjawabnya? Anda harus menekankan bahwa Anda tidak menganggap diri Anda lemah tetapi Anda menerima kenyataan bahwa ada bagian dari diri Anda yang tidak sekuat yang lain tetapi Anda harus memberikan jaminan bahwa kelemahan itu tidak akan menjadi punuk.
• Pertanyaan faktual yang akurat
Pewawancara akan menanyakan apakah Anda telah mencoba beberapa pekerjaan atau memiliki pengalaman dengan sesuatu tentang aktivitas itu. Mereka bahkan akan membiarkan Anda berpura-pura. Untuk pertanyaan-pertanyaan ini, Anda hanya perlu sejujur mungkin.
Bawa pengingat ini dan kalahkan pertanyaan semacam itu!